Dulu sekali, gue
pernah membuat postingan tentang beberapa kalimat antimainstream yang dapat dikatakan untuk memutuskan hubungan dengan si pacar. Dan, karena mendapat banyak protes (terutama dari pacar
sendiri), maka kali ini gue akan membuat tulisan tentang kebalikannya. Yaitu
kalimat antimainstream yang dapat kamu utarakan untuk mencegah putus dari
pacar.
1. “Jadi gimana? Maksudnya?”
Ya, mungkin kamu
bingung dan terheran-heran mengapa kalimat yang sebelumnya gue sarankan untuk
memutuskan pacarmu kini dapat kamu gunakan untuk mencegah putus dari si pacar.
Tapi jangan kuatir, seperti kata pepatah “Siapa cepat dia gak lambat” yah
pokoknya pepatah yang itu deh gue lupa. Jadi, kamu harus memakai jurus
pamungkas dari Anang ini sebelum si pacar menggunakannya untuk memutuskan kamu.
Ketika pacar kamu
mengatakan, “Aku mau ngomong.” Kamu jangan panik duluan. Pasang tampang sedatar
mungkin. Biasanya, kalimat itu akan dilanjutkan dengan hal-hal menyedihkan,
seperti mengajak putus. Kecuali pacar kamu suka main tebak-tebakan, mungkin dia
akan bilang, “Sayang, aku mau ngomong… ngomong apa hayoooo?”
Tapi pada kali ini
hal itu tidak akan terjadi. Dia akan mengajak putus. PUTUS. Mampus. Tapi
tenanglah. Tetap rileks. Mungkin dia sudah membaca artikel yang gue bikin dan
ingin menggunakan kalimat ini untuk memutuskan kamu. Maka dari itu, ketika dia
bilang putus, kamu harus secepat mungkin melancarkannya duluan.
“Sayang, aku mau
ngomong,” kata pacar kamu. “Kita putus.”
“Maksudnya?”
“Iya, kita putus.”
“Gimana?”
“Pu-tus. Kita P. U.
T. U. S.”
“Gimana gimana?”
“Aku. Kamu. Udah gak
pacaran.”
“Apanya?”
Mengeleslah terus
sebelum dia sempat menggunakan jurus ini kepada kamu. Seperti pepatah yang gue
bilang, “Siapa cepat, dia gak lambat”.
2. “Emang kamu siapa?”
Kamu baru saja
diajak pacar untuk ngomong serius di sebuah café. Di hadapan kamu, duduk si
pacar dengan muka serius. Kamu lalu sadar bahwa inilah waktunya. Si pacar akan
memutuskan kamu. Kamu pun canggung dan tidak tahu apa-apa. Ingin sok akrab
dengan bilang, “Eh elo bro, ke mana aja kok baru keliatan?” Sambil mengangkat
gelas dan mengajak tos, tapi dia bukan bro kamu. Dia pacar kamu. Jadi kamu
hanya diam menatap lychee iced tea di atas meja kamu. Atau kalau kamu di warung
sederhana, es teh manis. Atau kalau kamu anaknya tradisional, wedhang jahe.
Pokoknya kamu cuman diam dan bingung untuk ngapa-ngapain. Gerak sedikit pun
rasanya salah.
Tarik napas
perlahan. Embuskan.
Upayakan agar kamu
tidak gemeteran dan keliatan takut di depan dia. Buat gerakan seolah-olah
kamu tidak tahu apa yang akan terjadi dalam 5 menit ke depan. Setelah si pacar
ngomong, “Aku putus.” Maka, yang kamu harus lakukan adalah diam sebentar.
Kernyitkan dahi kamu seolah kamu tidak percaya. Pancing dia dengan berkata, “Putus?
Lha emangnya kamu siapa aku?”
Tunggu beberapa
saat. Lalu, dia akan menjawab, “Ya aku kan pacar kamu.”
Nah, ini adalah
momen penting. Dia sudah mengaku bahwa kamu adalah pacarnya. Kamu tinggal
menyeringai. Tersenyumlah dengan penuh kemenangan. Lalu balas kembali kalimat
pacarmu dengan berkata, “Oh, jadi kamu PACAR aku toh..” lalu berjalanlah ke
luar café dengan perlente.
Ps: Cara ini tidak
dapat kamu gunakan apabila si pacar seneng nonton film hantu jaman dulu.
Takutnya pas ditanya “Emangnya kamu siapa?” dia bukannya jawab “Ya pacar kamu
lah!” malah bilang, “Aku adalah jin dari Timur Tengah!”
3. “Archimedes pasti salah”
Pacar kamu tiba-tiba
nyamperin rumah kamu, gedor-gedor sambil bawa obor. Mungkin dia sedang kesal
sama kamu atau pacar kamu emang abis jaga siskamling. Tapi jelas ada sesuatu yang
salah di sana. Hmm ternyata kamu telah melanggar peraturan nomor
satu dalam pacaran: komunikasi. Kalian lagi asik-asiknya chatting dan kamu
ketiduran. Kalau sudah seperti itu, matilah kau! MATIII!!
Pacar kamu pasti bete
dan berniat membumihanguskan rumah kamu. Kamu pun terbangun karena dia udah di depan ngegedor-gedor gerbang rumah kamu. Apabila kamu berada dalam situasi
seperti ini, kamu harus menghilangkan jejak. Cepat-cepatlah ganti baju, lempar
baju lamamu yang penuh iler untuk memperkuat alibi bahwa kamu tidak abis
ketiduran. Sambil turun, buat bentuk wajah seserius mungkin, seakan kamu sedang
berdebat dengan Einstein soal relativitas waktu. Supaya dia tidak sadar, kamu
harus membuat alasan yang keren dan tidak terpikirkan oleh nalar si pacar.
“Sayang! Kenapa kamu
gak bales chat aku!! Pasti ketiduran ya? Aku mau kita putus!!”
Mungkin kamu akan
terkena serangan jantung ringan ketika si pacar ngomong gitu. Tapi tetap
perlihatkan wajah seriusmu. Ketika di depan gerbang, dekati wajah pacar (kalau
perlu sampai bulu mata kalian bersentuhan). Usap-usap dagu kamu, lalu bergumamlah, “Hmm
Archimedes pasti salah.”
Nah, ini adalah saat
ketika si pacar mulai bingung. Tetaplah bergumam kecil, “Ya, ya, ya. Archimedes
pasti salah.” Sampai si pacar bertanya “Kamu kenapa?”
Jika dia sudah
bertanya seperti itu, berarti bagus. Aktingmu sungguh keren dan dia telah masuk perangkap!
Yes! Supaya dia lupa kalau lagi mengajak putus, pergunakan kalimat lain yang
sulit dipahami. Untuk menambah efek dramatis, genggam tangannya, lalu tarik
dan jepit dia di pager. Katakan “Iya sayang! Archimedes salah! Massa air yang
keluar tidak sama dengan jumlah yang masuk!! Massa air yang keluar itu sama
dengan massa air yang tumpah! Aku menemukan formulanya?! Yes!!”
Supaya sok menambah
efek girang, buka gerbangnya, lalu kamu ajak tos si pacar. Peluk dia erat-erat dan
selamat, dia lupa udah ngajak kamu putus!
Nah, itulah
segelintir kalimat yang bisa kamu utarakan untuk mencegah putus dari si pacar.
So, selamat langgeng bagi yang punya pacar dan selamat berlatih bagi yang jomblo! Dengan pacar imajinasi tentunya!
boleh dicoba nih
ReplyDeletekalo nanti gue punya pacar
hahaha
Sayang sekali waktu itu takkan pernah ada..
DeleteKeren.. Tapi saya yakin, pas berada dlm kondisi lagi mau diputusin, jangankan mikir tips dari ente, yang ada malah ketar-ketir jadi nggak, jadi nggak, diputusin...hehe
ReplyDeleteMakanya latian. Tapi inget... harus punya pacar.
DeleteGue agak sedikit khawatir nih sama tips-tipsnya...
ReplyDelete:))
DeleteAku adalah Jin dari Timur Tengah. Kampreeet! Ngakak di sini. Jin dan Jun. XD
ReplyDeleteHmm. Nggak biasa diputusin cewek. Biasanya gue yang mutusin. :p
Tapi kocak yang kedua!
Eh iya, ada yang kurang 'r' pada archimedes. Jadinya, achimedes. :))
Bukannya biasa sendiri yog? Hehe oke thank you koreksinya. :))
DeleteAnjeeerrrr. Berdua tauuuu. Sama bayangan.
DeleteSama-sama. ;)
Kasian. :(
Deletebulu mata ampe bersentuhan ya, Di. Mmmm...
ReplyDeleteBetul sekali.
DeleteKalo yang nomor satu dipraktekin, gua jamin gak bakal jadi diputusin, yang ada langsung ditusuk pake bambu runcing :))
ReplyDeleteYang penting gak putus. :))
DeleteGue coba ah. Bentar, mau cari pacar dulu...
ReplyDeleteTeman-teman, tolong bantu orang di atas ini ya..
Deletekayaknya tips" archimedes pasti salah" deh yang paling ampuh, soalnya hukum archimedes berhubungan dengan gaya berat dan gaya ke atas suatu benda apabila dimasukkan kedalam air. makanya pacar pasti gak mungkin putusin soalnya berat sebelah, ya gitu..
ReplyDeleteNah, ini dia yang paling ngerti nih.
DeleteKalau tips ajakin nikah ada gak? ^^
ReplyDeleteAda. Calonnya. Gak?
Deletepatut dicoba nih, kayaknya manjur nih tips :D
ReplyDeleteJelas sekali. Tadinya temen gue ada yang mau putus, langsung nggak jadi. Besoknya temen gue gak ada kabar. Rumahnya kosong, terlihat botol porstek tergeletak di kamarnya.
DeleteBener-bener antimainstream x))
ReplyDeleteYoi!
Deleteanjir lah, apa-apaan bawa teori relativitas segala archimedes, sesat , ini sesattt
ReplyDeleteBukan sesat. Justru gue menggunakan science secara akurat dan aduhai.
DeleteWkwkwkw, yang nomor 3 itu nyari kesempatan namanya, kak :D
ReplyDeleteNggak papa, yang penting hubungan terselamatkan. :))
DeletePoin pertama. Takut diputusin, Tanda-tanda nggak bisa move on wkwkw
ReplyDeleteMaksute komen sampeyan iki wopo?
Deletekretip..kreatip :D... Tapi mas, kalo aku jd cewenya, sepertinya jd makin mantep utk mutusin krn sadar itu co gila ;p
ReplyDeleteBerarti aku gagal. :(
DeleteBangkeeeeeek :D
ReplyDeletemasih bangkek bangkek aja lo bang :D
Apaan woi! :))
DeleteKAAAK! INi eyaaaaak bangeeeettt bahahaha ngeseliiin bacanyaaa x))
ReplyDeleteHahahah. Ah kak Titiw bisa aja. \:p/
Deletehahahaha, kece deh lu bro.
ReplyDeleteayang rchimedes absurd banget :))
kalau yang pertma itu, pasti terinspirasi dari anang yang waktu ditanya tentang dpr.
"gimana?" "maksudnya? "
Njrit telat nih gue baca postingan ini, bener-bener antimainstream cara ini, gue ingetdah bakal jaga-jaga nanti klo mau diputusin pacar baru.
ReplyDeleteAnjiir..
ReplyDeleteEmang kamu siapa?
Postingan yang amat sesat.. :D
bisa dikatain gila kalo gue ngikutin ini hahaha
ReplyDeletelagian pacar pun tak ada :(
gak jadi diputusin tapi dikatain gila, bego. lemot hehehe
ReplyDeleteBruakakakakk.. :D
ReplyDeleteKalok tips dari aku sih.. Sebelom dia ngomong.. Cipok langsung! :P
Tips archimedes perlu dicoba.
ReplyDeleteTp Tips Baby Rischka lebih recomended.haha